Suak Tapeh – Dampak bahaya narkoba terus mengancam dan meresahkan masyarakat, khususnya para generasi muda. Oleh sebab itu untuk meningkatkan kewaspadaan. Desa didorong untuk mengoptimalkan kembali Sistem Pengamanan Lingkungan (Siskamling) desa.
Hal ini disampaikan Kapolsek Betung Polres Banyuasin, Iptu Yuli Mishardi SH, didampingi Kanit Binmas ipda Hendra Siahaan dan Kanit Intel Bripka Riski Leo, kepada Click Banyuasin usai penyuluhan narkoba untuk tiga desa dalam wilayah Kecamatan Suak Tapeh. Kegiatan berlangsung di kantor desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin, Kamis (24/05/24).
Menurutnya lingkungan bersih narkoba tidak akan terwujud tanpa partisipasi masyarakat. Para pengedar dan Bandar akan leluasa melakukan aksinya, serta pengguna terus akan meningkat karena kurangnya perhatian warga.
” Oleh sebab itu dengan cara mengoptimalkan kembali Siskamling dinilai dapat menjadi strategi preventif dari timbulnya kegiatan penyalahgunaan atau peredaran narkoba, ” ungkapnya.
Iptu Yuli Mishardi mengharapakan peranan masyarakat untuk terus mengawasi dan peduli memperhatikan situasi lingkungannya agar tidak ada pelanggaran hukum narkoba. ” Nantinya bila diketahui ada perilaku yang melanggar hukum, pengurus lingkungan pemukiman akan segera berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk ditindak tegas, ” katanya.

” Dalam hal ini kami dari Polri sangat mendukung agar desa-desa membentuk kampung tangguh narkoba. Hal ini nanti bisa dikoordinasikan apa-apa yang bisa diperlukan nantinya, ” timpal Kapolsek Betung Iptu Yuli Mishardi.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Lubuk Lancang Rusdi Tamrin SH, menyampaikan dengan adanya kegiatan ini diharapkan peran aktif masyarakat untuk mensosialisasikan kembali kepada sanak keluarga kita terhadap dampak bahaya narkoba ini. Benar dikatakan oleh Pak Kapolsek untuk mengurangi bahaya dan maraknya peredaran narkoba ini, kita harus mulai memberlakukan kembali Siskamling desa.
” Disini, Desa Lubuk Lancang sudah mengaktifkan kembali pos kamling. Alhamdulillah kemarin pos kamling Desa Lubuk Lancang mendapat juara satu Sat Poskamling tingkat Kabupaten Banyuasin, yang dinilai oleh Polres Banyuasin zona dua yang meliputi Kecamatan Suak Tapeh, Tungkal Ilir, Rantau Bayur dan Pulau Rimau, ” katanya.
Sementara, Camat Suak Tapeh Bambang Setiadi SE MSI mengatakan, kegiatan penyuluhan narkoba ini merupakan program prioritas Pemerintah pusat, dimana kegiatannya menggunakan Dana Desa.

” Kegiatan penyuluhan narkoba merupakan salah satu program prioritas Pemerintah pusat. Program ini adalah program yang tidak ditentukan, tergantung kebijakan pemerintah desa itu sendiri untuk melaksanakannya, selain itu ada program prioritas yang ditentukan. Hal ini wajib dilaksanakan seperti BLT dan stunting, ” jelasnya.
Disini, katanya. Jangan sampai generasi muda terjerumus oleh bahaya narkoba, oleh karena itu narkoba ini sangat berbahaya untuk masa depan anak-anak muda. ” Jangan coba-coba mencicipi barang haram itu, kalau sudah kecanduan. Habis sudah masa depan generasi muda kita. Jauhi narkoba sebelum menyesal, ” tegasnya.
Hadir dalam kegiatan penyuluhan narkoba, Camat Suak Tapeh Bambang Setiadi SE MSI, Sekcam Arwin Saleh, Kasi PPD Eni Yoseta SKM, Kapolsek Betung Iptu Yuli Mishardi SH, Ipda Hendra Siahaan Kanit Binmas, Bripka Riski Leo Kanit Intel, Bripka Azwar Anas Bhabinkamtibmas, Sertu Dodi Irawan Babinsa, Kades Lubuk Lancang Rusdi Tamrin SH, Kades Sukaraja Solimin, Kades biyuku Pandi Hardiansyah SSos, Perangkat Desa, BPD, Tokoh Pemuda Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama dari tiga desa. (***).