JAKARTA – Dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Banyuasin, Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Banyuasin Hj. Merry Hani bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan Masita Liana, SP melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Badan Pangan Nasional Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi, bertempat di Kantor Badan Nasional (Bapanas RI), Jumat (12/07/24).
Pj Ketua TP PKK Hj. Merry Hani menjelaskan bahwa kedatangan ke Bapenas untuk meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antara Pemerintah Kabupaten Banyuasin dengan Bapanas dalam rangka percepatan penanganan stunting. Salah satu permasalahan strategis yang sedang kita hadapi saat ini, tentunya dengan tujuan tercapainya penurunan angka prevalensi stunting secara lebih baik lagi sesuai dengan target yang ditetapkan oleh Pemerintah pusat yaitu sebesar 14 persen di tahun 2024.
Di Kabupaten Banyuasin sendiri saat ini, angka prevalensi stunting berdasarkan hasil survei kesehatan Indonesia. Berada diangka 20,4 persen atau turun sebanyak 4.4 persen dari tahun 2023. Penurunan angka prevalensi stunting tersebut pada sisi cukup menggembirakan tapi pada sisi lain masih sangat mengkhawatirkan.
“Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin melalui berbagai kebijakan, program atau kegiatan, dan dukungan dari berbagai OPD terkait secara bersama-sama dengan tim penggerak PKK Kabupaten Banyuasin. Namun angka prevelensi stunting di Kabupaten Banyuasin saat ini masih jauh dari harapan atau target yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat hal ini mengisyarakatkan bahwa perlu adanya tindakan yang lebih progresif dan signifikan dari kita semua,” jelasnya. (Rilis).