Wonosari, Pulau Rimau, — Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi bagi anak usia dini, TK Wijaya Kusuma melaksanakan kegiatan pemberian makanan tambahan bergizi kepada para siswanya. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Sri Haryati, Duta Cegah Stunting sekaligus Ketua PKK Desa Wonosari, yang juga merupakan istri Kepala Desa Wonosari.
Pemberian makanan tambahan ini menjadi langkah nyata dalam mencegah stunting di kalangan anak-anak. Menu yang dibagikan terdiri dari makanan sehat seperti buah-buahan, telur rebus, susu, serta makanan bergizi lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan anak usia dini.
Sri Haryati menyampaikan bahwa perhatian terhadap tumbuh kembang anak harus dimulai sejak dini. “Kami sangat peduli terhadap masa depan anak-anak di desa ini. Gizi yang cukup dan seimbang adalah pondasi penting agar mereka tumbuh sehat, cerdas, dan bebas stunting,” ujarnya. Senin, (19/5/25).
Sebagai Ketua PKK sekaligus Duta Cegah Stunting, Sri Haryati aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan kesehatan masyarakat. Kehadirannya dalam kegiatan ini menunjukkan dukungan penuh pemerintah desa terhadap upaya pencegahan stunting.
Selain kegiatan di TK Wijaya Kusuma, di hari yang sama juga dilaksanakan pemberian nutrisi tambahan berupa susu kepada balita dan lansia dalam kegiatan Posyandu Desa Wonosari. Ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap kesehatan semua kalangan usia, dari yang muda hingga lansia.
Tak hanya itu, Tim Penggerak PKK Desa Wonosari bersama petugas gizi dari Puskesmas Dana Mulya juga melakukan kunjungan rumah untuk memantau kondisi balita penyandang disabilitas. Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh anak di desa mendapatkan perhatian gizi dan kesehatan yang layak, tanpa terkecuali.
Pihak sekolah dan masyarakat mengapresiasi rangkaian kegiatan ini dan berharap dapat terus berlanjut. Dengan sinergi antara pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan masyarakat, Desa Wonosari terus berupaya menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas. (*)